Tidak mencukupinya jumlah stok akhir di 2017 akhirnya memaksa pemerintah untuk melakukan importasi beras hingga sebanyak 2,25 juta ton di sepanjang tahun 2018 atau sejumlah US$ 1,03 miliar.
Hari ini cabe mahal, telur mahal, beras mahal, barang-barang mahal, tengkulak jahat, mafia menguasai dan merajalela di mana-mana. Padahal rakyat sudah kerja, kerja, kerja. Ini harus kita slepet.
Anggota Komisi XI DPR RI Hidayatullah menilai kebijakan pemerintah yang melakukan jor-joran bansos beras diduga menjadi salah satu penyebab harga beras mahal dan stok langka di pasaran.
Langka dan mahalnya beras di pasaran selama beberapa bulan terakhir ini bisa jadi akibat dari kebijakan bansos yang salah penerapan.
DPR RI mendorong pemerintah untuk mengambil langkah antisipatif demi menekan harga kebutuhan pokok yang kian melambung tinggi.